Penyusun Materi: Pancar Madya Baskoro, Danang Seta Wijaya, Gagad Yudo Darnomo, Nilus Fatmarini, Elina Yemima, Rista Anggoro Wati, Adi Utomo Hatmoko, Ismail Taufiq Ihsan, Hardi Kusuma, Amanda Pragita, Rusdian.
Farrer Park memiliki lokasi yang erat dengan sejarah Singapura. Hal ini telah terlihat dari perkembangan dalam sejarah olahraga, politik, dan penerbangannya selama 180 tahun terakhir.
Lokasinya yang strategis, dekat dengan hotel dan transportasi umum (stasiun MRT).
(Entrance Farrer Park Hospital & Medical Centre)
(Area lobby)
Terlihat dari signage di atas, bangunan ini merupakan mix used building yang menggabungkan beberapa fungsi sekaligus dalam satu bangunan, yaitu sebagai rumah sakit, kantor, dan hotel. Pada lantai satu digunakan sebagai medical centre lobby dan hotel lobby, serta area retail, selanjutnya untuk akses pengunjung rumah sakit pada lantai dua, dan parkir mobil disusun horizontal dari lantai 3 sampai lantai 5. Untuk pasien rawat inap menempati lantai tujuh hingga lantai sepuluh.
Ketika pengunjung memasuki area lobby, pengunjung akan merasakan suasana hotel, bukan rumah sakit pada umumnya, dengan pemandangan alami dari luar yang masuk melalui kaca sebagai background yang tepat.
Selanjutnya, pada area diagnostic & laboratorium, memiliki kedekatan dengan pintu masuk dan resepsionis, sehingga memudahkan pengunjung rumah sakit yang akan melakukan perawatan tahap awal, serta pada bagian nurse station dibagi menjadi dua, sehingga meminimalisir penumpukan di area tersebut.
Untuk Operating Theater, ICU, Cardiovascular Suite, dan Endoscopy, berada dalam satu lantai yang masing-masing memiliki kedekatan sehingga mobilisasi antar unit terkait lebih mudah.
(ruang tunggu endoscopy suite)
(OT & ICU Waiting Lounge)